Sementara itu , salah satu mahasiswa di Balikpapan – Hari Andika menyatakan , rencana kenaikan BBM oleh Pemerintah tersebut , membuat panik masyarakat . Sehingga masyarakat yang tidak mampu semakin terpuruk perekonomiannya . Apalagi pemerintah pusat berencana pula untuk mengajukan utang luar negeri baru . Jika hal itu dilakukan , maka akan semakin membebani masyarakat yang sudah menderita akibat kenaikan harga BBM .
Warga lainnya – Ony mengaku , kenaikan BBM ini sangat berat , dan semakin memperpuruk masyarakat yang tidak mampu . Karena menurutnya , kenaikan harga BBM tentunya akan berdampak pada kenaikan-kenaikan yang lainnya , seperti harga barang-barang kebutuhan pokok . Oleh karena itu , dirinya meminta pemerintah untuk menunda dan memikirkan kembali , kebijakan kenaikan harga BBM ini .
Senada dengan Ony , warga lainnya - Musso juga mengeluhkan rencana kenaikan ini . Musso mengungkapkan , apabila kenaikan ini dilakukan , maka harus diiringi juga dengan kenaikan Upah Minimum Regional – UMR di setiap kota . Karena menurut Musso , mustahil masyarakat dapat memenuhi kecukupan kebutuhannya sehari-hari , jika upah yang diterima masih seperti saat ini , terlebih dengan resiko kenaikan harga-harga kebutuhan pokok lainnya , akibat dampak kenaikan BBM ini .
Sementara itu , masyarakat Balikpapan lainnya yang mendukung kenaikan harga BBM - Irvan mengatakan , masyarakat Indonesia saat ini terlalu dimanjakan oleh subsidi BBM yang diberikan oleh pemerintah . Sehingga menurutnya , kebijakan untuk menaikkan harga BBM sudah tepat . Selain mendidik masyarakat untuk tidak tergantung dengan subsidi negara , subsidi juga bisa digunakan untuk kepentingan masyarakat lainnya , seperti pendidikan atau kesehatan . Namun Irvan menyayangkan rencana kenaikan BBM yang diumumkan sebelum BBM dinaikkan . Karena hal ini akan membuat resah masyarakat dan kalangan pengusaha . Menurutnya , jika pemerintah ingin menaikkan BBM , maka kebijakan itu bisa langsung diberlakukan , tanpa harus memberitahu ke masyarakat . Hal ini untuk mengurangi reaksi dari masyarakat yang tidak setuju dengan kenaikan harga BBM , dan kenaikan harga kebutuhan pokok .
Audio Version